Monday, December 01, 2008, posted by Dj_Rono at 12/01/2008 12:25:00 AM

*sebenarnya entri ini ingin di terbitkan di http://djrono.site90.net , tapi karena ada gangguan koneksi, jadi inilah *

Dimanamana, tiap ngumpul sama teman, siapapun itu baik teman baru maupun teman lama asal yang sepantaran (bukan dalam soal umur tapi ini soal jiwa *iklan made on*) satu hal yang tidak bisa ditinggalkan adalah ngomongin sex, iyah sex!. Just it. Setidaknya itu menjadi pokok bahasan utama apabila malam terlalu larut untuk ngomongin hal yang berat-berat, setidaknya untuk saya –seorang mahasiswa tua(11semester) yang bergaul dengan temanteman yang telah mempunyai penghasilan sendiri dan tidak memikirkan lagi bagaimana agar cepat diwisuda. Jujur, itu berat buat saya, butuh jiwa besar dan kesabaran tinggi serta urat malu yang sedikit agar bisa tetap ketawa dengan temanteman yang tidak lagi memikirkan apa yang saya pikirkan - sambil ngomongin kebiasan sex masing-masing. saya yang hanya bisa ngabisin rokok mereka tanpa mampu membeli, saya yang minta ongkos angkot saat mau pulang ke kostan, dan yang paling membuat saya merasa *hik* dengan kenyataan, mereka tidak kelihatan keberatan samasekali walau saya –temannya yang 90blog ini- hanya bisa membayar itu semua dengan SMS “p*ntek. Ang pakai se pant*k ibu –nan ado disampiang angtu lu” dan sedikit lambaian tangan disaat dia berangkat meninggalkan loket bis menuju medan tugas.

*nostalgia*
Berawal dari kepulangan seorang teman dari ujung timur pulau sumatera, yang menghubungi saya -yang tidak mempunyai kemampuan untuk menjemput orang yang dianggaptemanitu -pas subuh-subuh (03:12 pagi),hujan dan dingin- ke terminal. Saya sadar, saya bukan teman yang baik, yang hanya bisa ngangkat telpon disaat temannya kedinginan di lobi rumahsakit. walaupun demikian, tetap, teman itu mengunjungi saya disaat subuh yang sedikit kelabu, dan saya merasa bersalah!.
Pagi itu saya –yang masih mahaswa ini- ujian. Selesai ujian saya langsung menuju tempat teman saya itu nginap, dan dengan beberapa teman, kita ngabisin hari itu dan duit teman saya yang lagi cuti itu, tentunya. Ketawa-ketawa, ngerokok, makan minum, potopoto tanpa saya tahu kalau teman saya yang lagi cuti dan baru nyampe itu, ULTAH!. Pant*k!, 90blognya saya.
Sore, teman itupun pulang ke kampung untuk menemui orang tuanya tanpa mendapatkan ucapan selamat dan doa ulangtahun!.

NB : ke 90blokan saya akan berlanjut soak teman! "sex itu ternyata penting, ternyata teman-teman juga melakukan apa yang saya lakukan soal sex, bagaimana penyesalan itu tiba saat mendengar cerita teman menerima bonus dan gaji tiap bulan, rencana -wisuda- saya dan teman yang mau nikah".

Labels: